35

Lisa Lindawati

Pola Akses Berita Online Kaum Muda

Author: Lisa Lindawati Abstrak Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mendorong lahirnya generasi digital atau Digital Natives. Generasi ini tumbuh dalam era informasi yang berlimpah ruah (information overload). Mereka mempunyai akses yang lebih tinggi terhadap media digital dibandingkan dengan generasi sebelumnya (Digital Immigrants). Hal ini melebarkan peluang bagi digital natives menjadi komunitas yang ‘well-informed’ dan bertransformasi […]

Author: Lisa Lindawati

Abstrak

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi mendorong lahirnya generasi digital atau Digital Natives. Generasi ini tumbuh dalam era informasi yang berlimpah ruah (information overload). Mereka mempunyai akses yang lebih tinggi terhadap media digital dibandingkan dengan generasi sebelumnya (Digital Immigrants). Hal ini melebarkan peluang bagi digital natives menjadi komunitas yang ‘well-informed’ dan bertransformasi menjadi ‘well-participate’. Sayangnya, information overload juga bisa menjadi bumerang. Di era informasi yang serba cepat, Jurnalisme sebagai sebuah ideologi menjadi sangat longgar. Alih-alih membentuk kaum muda yang ‘well informed’ dan ‘well participate’, kualitas informasi, dalam hal ini berita, yang buruk justru akan merentangkan jarak digital natives dengan kehidupan berdemokrasi. Kekhawatiran tersebut ternyata tidak sepenuhnya benar.  Hasil penelitian ini menunjukkan Digital Natives menyikapi information overload sebagai sebuah fakta bukan masalah. Digital Natives menempatkan internet sebagai sumber berita utama. Hanya saja, internet belum mendapat kepercayaan penuh dari kaum muda. Surat Kabar dan Televisi masih menjadi media yang lebih dipercaya dibanding internet. Meskipun demikian, membaca berita sudah menjadi keseharian untuk mengikuti perkembangan. Motif ini terlihat dari kebiasaan mereka mengikuti timeline media sosial. Digital Natives juga terbiasa membandingkan berbagai sumber berita. Hanya saja, sebagian dari mereka tidak konsisten dalam mengikuti perkembangan berita. Mereka bergantung pada timeline media sosial. Hal ini berpotensi untuk menimbulkan pemahaman yang tidak utuh atas suatu peristiwa. Disamping itu, kecepatan yang selama ini didewakan oleh para jurnalis online ternyata bukan karakter terpenting yang dibutuhkan. Kejelasan berita menjadi prioritas utama. Menariknya, disamping membutuhkan berita yang jelas dan ringkas, kaum muda juga menginginkan berita online yang mendalam. Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi institusi media untuk memperbaiki produknya.

For further data please download link below

Pola Akses Berita Online Kaum Muda

Poster_Riset-PABOKM

Most Recent Post

Development Communication and Village Self-Dependence

A Case Study on the Usage of ‘Village Portal’ and ‘Village-Partnership System’ to Establish Village Self-Dependence in the Village-to-Develop Movement (Gerakan Desa Membangun) at Banyumas Regency of Central Java Province in 2011-2012 Author: Lisa Lindawati Abstract The village development program has so far tended to position village as an object. The Village-to-Develop Movement (Gerakan Desa […]

Categories

Content © Lisa Lindawati
Proudly Powered by WordPress MU
Theme designed by The Design Canopy
Hosted by Website Staff Universitas Gadjah Mada

Entries (RSS)
Comments (RSS)

105 queries.
0.324 seconds.